Liga Champions
SportPoin, Salonika: Dramatis. Schalke 04 berhasil
melaju ke babak penyisihan grup Liga Champions untuk ketujuh kalinya
sepanjang sejarah klub. Di leg kedua fase play-off yang berlangsung di Stadion Toumba, Salonika, Selasa, 27 Agustus 2013, malam waktu setempat atau Rabu (28/8/13) dinihari WIB, Die Knappen, julukan Schalke, membekuk tuan rumah PAOK 3-2 (1-0).
Kemenangan ini begitu membanggakan bagi pelatih Jens Keller. Sebab,
dalam 25 menit terakhir, Schalke harus tampil dengan 10 pemain. Dengan
hasil ini, Schalke yang di leg pertama yang digelar di kandang sendiri hanya mampu bermain imbang 1-1 berhak lolos dengan keunggulan agregat 4-3.
Sadar
hanya dengan mencetak gol peluang melaju ke fase grup tetap terjaga,
sejak awal Schalke tampil agresif. Babak pertama baru berlangsung tiga
menit, kiper PAOK Jacobo dipaksa bekerja keras dengan menyelamatkan
gawangnya dari sundulan Jermaine Jones. Meski tetap dominan dengan
menguasai penguasaan bola hampir 67 persen, Schalke gagal mengkreasi
peluang.
Laga kian berlangsung seru di 10 menit terakhir. Diawali
dengan peluang PAOK lewat tembakan datar Miroslav Stoch yang memaksa
kiper Schalke Timo Hildebrand melakukan save. Schalke membalas
lewat sepakan Jefferson Farfan yang ditepis kiper Jacobo. Dua menit
jelang jeda, usaha Schalke membuahkan hasil. Umpan dari Atsuto Uchida
dimanfaatkan dengan sempurna oleh striker Hungaria Adam Szalai. Skor 0-1
untuk Schalke.
Di awal babak kedua, PAOK bangkit. Setelah umpan
Stoch gagal diselesaikan dengan sempurna oleh Giannis Skondras, tuan
rumah mampu menyamakan kedudukan 1-1 di menit ke-53 melalui striker
Stefanos Athansiadis meneruskan umpan akurat yang disodorkan full-back Stelios Kitsiou. Laga kian sengit.
Di
menit ke-64, PAOK mendapat keuntungan ketika Jones diganjar kartu
kuning kedua alias kartu merah. Sontak, bandul permainan berubah.
Schalke tertekan. PAOK tampil habis-habisan. Namun, justru di menit
ke-67, Schalke yang mencetak gol tambahan lewat akselerasi Julian
Draxler yang menerima umpan dari pemain pengganti Max Meyer. Skor 1-2
untuk Schalke.
PAOK tak patah semangat. Anak-anak asuhan Hubb
Stevens yang notabene mantan pelatih Schalke, meningkatkan tempo
permainan. Setelah peluang Lucas gagal membuahkan hasil, di menit ke-79,
PAOK berhasil menyamakan kedudukan menjadi 2-2. Berawal dari tendangan
bebas Stoch, gelandang Kostas Katsouranis menyambutnya dengan sundulan
ke belakang yang menghujam gawang Hildebrand.
Dengan agregat 3-3,
PAOK tetap kalah produktivitas gol di kandang lawan. Karenanya, serangan
terus dilakukan. Dua menit berlalu, Stoch membuang peluang emas ketika
dalam posisi yang cukup bebas tembakannya justru melebar. Schalke
memasukkan bek Kamerun Joel Matip guna memperkuat lini pertahanan. Lewat
serangan balik, di menit akhir waktu normal, Schalke memastikan
kemenangan lewat gol Szalai yang menerima umpan dari Draxler. Skor 3-2
bertahan sampai peluit akhir dibunyikan.
Susunan Pemain:
PAOK (4-4-2):
Jacobo(GK); Skondras, Miguel Vitor, Katsouranis, Kitsou (KK); Tziolis, Kace, Stoch, Lucas (Georgadis); Salpingidis (Oliseh), Athanasiadis (Necid).
Schalke (4-2-3-1):
Hildebrand(GK); Uchida, Howedes, Felipe Santana (KK), Fuchs; Hoger, Jones (KK, KM); Farfan (Matip), Draxler, Clemens (Meyer, Neustadter); Szalai.
Wasit: Bjorn Kuipers
0 comments:
Post a Comment