Barcelona
Barcelona: Di hari terakhir bursa transfer musim dingin
Januari, klub raksasa La Liga Spanyol, Barcelona memberi konfirmasi
telah menampik peluang memboyong striker Manchester City asal Argentina
Carlos Tevez ke Nou Camp. Sumber dari dalam tubuh Los Blaugrana memberi bocoran jika kesempatan untuk mengakusisi Tevez tersebut disodorkan agennya Kia Joorabchian.
Dalam pendekatannya, Joorabchian memohon Barca untuk menampung kliennya Tevez yang sangat berharap dapat bermain bersama skuad asuhan Josep Guardiola. Pendekatan yang dilakukan Joorabchian tersebut dilakukan dua kali.
Yang pertama, pada awal Januari ketika bursa transfer mulai dibuka.
Joorabchian tahu benar jika Barca dan Guardiola ditinggalkan striker andalannya asal Spanyol David Villa yang absen panjang menyusul cedera retak tulang kering pada kaki kirinya saat tampil di laga semifinal Piala Dunia Antarklub 2011 menghadapi Al Sadd di International Stadium, Yokohama, 15 Desember 2011.
Seiring dengan penolakan yang dilontarkan Guardiola membuat Joorabchian kembali menyodorkan Tevez ke tiga klub elite Eropa, AC Milan, Inter Milan, dan Paris Saint-Germain (PSG). Sayang, usaha keras yang dilakukan Joorabchian kembali membentur tembok. Ketiga klub sama-sama gagal mencapai kesepakatan dengan The Citizens.
Walhasil, di hari-hari terakhir bursa transfer Januari, Joorabchian kembali meminta bantuan Barca untuk menampung Tevez. Namun, lagi-lagi langkah tersebut menuai kegagalan. Selain bandrol tinggi yang dipatok City senilai 25 juta pound, Guardiola dan Direktur Sport Klub Andoni Zubizarreta memutuskan tetap memercayai dan mengandalkan skuad yang ada.
Artinya? Tevez terancam tidak dapat bermain sampai akhir musim jika tidak ada satu klub pun yang meraih kesepakatan dengan City sampai bursa transfer musim dingin Januari ditutup malam ini pukul 23.00 waktu setempat.
Dalam pendekatannya, Joorabchian memohon Barca untuk menampung kliennya Tevez yang sangat berharap dapat bermain bersama skuad asuhan Josep Guardiola. Pendekatan yang dilakukan Joorabchian tersebut dilakukan dua kali.
Yang pertama, pada awal Januari ketika bursa transfer mulai dibuka.
Joorabchian tahu benar jika Barca dan Guardiola ditinggalkan striker andalannya asal Spanyol David Villa yang absen panjang menyusul cedera retak tulang kering pada kaki kirinya saat tampil di laga semifinal Piala Dunia Antarklub 2011 menghadapi Al Sadd di International Stadium, Yokohama, 15 Desember 2011.
Seiring dengan penolakan yang dilontarkan Guardiola membuat Joorabchian kembali menyodorkan Tevez ke tiga klub elite Eropa, AC Milan, Inter Milan, dan Paris Saint-Germain (PSG). Sayang, usaha keras yang dilakukan Joorabchian kembali membentur tembok. Ketiga klub sama-sama gagal mencapai kesepakatan dengan The Citizens.
Walhasil, di hari-hari terakhir bursa transfer Januari, Joorabchian kembali meminta bantuan Barca untuk menampung Tevez. Namun, lagi-lagi langkah tersebut menuai kegagalan. Selain bandrol tinggi yang dipatok City senilai 25 juta pound, Guardiola dan Direktur Sport Klub Andoni Zubizarreta memutuskan tetap memercayai dan mengandalkan skuad yang ada.
Artinya? Tevez terancam tidak dapat bermain sampai akhir musim jika tidak ada satu klub pun yang meraih kesepakatan dengan City sampai bursa transfer musim dingin Januari ditutup malam ini pukul 23.00 waktu setempat.
0 comments:
Post a Comment