Inter Milan
Striker Inter Milan Diego Milito merayakan gol pada partai lanjutan
Serie A melawan Parma di Stadio Giuseppe Meazza, Milan, 7 Januari 2012
Milan: Bisa dipahami mengapa wajah Diego Milito begitu semringah seusai laga Derby della Madonnina. Striker internasional Argentina ini menjadi satu-satunya pencetak gol yang menentukan kemenangan Inter Milan dari musuh satu kota AC Milan di San Siro, Minggu (15/1) malam waktu setempat atau Senin dini hari WIB.
Pun, gol itu datang untuk menegaskan tajinya telah kembali tajam. Pada 2011, Milito mengalami tahun yang mengecewakan. Sering kali dia cedera dan ketika pulih tak mampu mendapat tempat utama. Tahun ini menjadi awal kebangkitan Milito mengembalikan pamornya sebagai salah satu penyerang paling berbahaya di Serie A.
“Saya sangat senang, benar-benar puas,” kata Milito. “Kami bermain sangat baik melawan tim yang tangguh. Kami tahu bakal sulit tetapi kami bermain penuh konsentrasi. Ini ujian penting bagi kami, buat memperbaiki posisi kami di klasemen dan juga moral keseluruhan. Kami sangat senang.”
“Menang pada partai derby merupakan sesuatu hal yang sangat indah. Di atas itu semua, kemenangan ini untuk Interisti (sebutan untuk suporter Inter). Terima kasih kepada mereka karena selalu berada di belakang kami,” imbuh striker berumur 32 tahun itu. “Gol ini untuk mereka.”
Gol tunggal ke gawang Milan merupakan gol ketiga Milito di 2012, setelah sepasang golnya ke gawang Parma akhir pekan kemarin. Kembali produktifnya Milito mempertegas kebangkitan Nerazzurri yang selalu menang di enam pertandingan berturut-turut. Inter tetap menempati posisi kelima namun kini hanya enam poin di belakang Juventus dan lima poin dari Milan di tempat pertama dan kedua.(
Milan: Bisa dipahami mengapa wajah Diego Milito begitu semringah seusai laga Derby della Madonnina. Striker internasional Argentina ini menjadi satu-satunya pencetak gol yang menentukan kemenangan Inter Milan dari musuh satu kota AC Milan di San Siro, Minggu (15/1) malam waktu setempat atau Senin dini hari WIB.
Pun, gol itu datang untuk menegaskan tajinya telah kembali tajam. Pada 2011, Milito mengalami tahun yang mengecewakan. Sering kali dia cedera dan ketika pulih tak mampu mendapat tempat utama. Tahun ini menjadi awal kebangkitan Milito mengembalikan pamornya sebagai salah satu penyerang paling berbahaya di Serie A.
“Saya sangat senang, benar-benar puas,” kata Milito. “Kami bermain sangat baik melawan tim yang tangguh. Kami tahu bakal sulit tetapi kami bermain penuh konsentrasi. Ini ujian penting bagi kami, buat memperbaiki posisi kami di klasemen dan juga moral keseluruhan. Kami sangat senang.”
“Menang pada partai derby merupakan sesuatu hal yang sangat indah. Di atas itu semua, kemenangan ini untuk Interisti (sebutan untuk suporter Inter). Terima kasih kepada mereka karena selalu berada di belakang kami,” imbuh striker berumur 32 tahun itu. “Gol ini untuk mereka.”
Gol tunggal ke gawang Milan merupakan gol ketiga Milito di 2012, setelah sepasang golnya ke gawang Parma akhir pekan kemarin. Kembali produktifnya Milito mempertegas kebangkitan Nerazzurri yang selalu menang di enam pertandingan berturut-turut. Inter tetap menempati posisi kelima namun kini hanya enam poin di belakang Juventus dan lima poin dari Milan di tempat pertama dan kedua.(
0 comments:
Post a Comment