Pepe: Saya Dicap Seperti Pembunuh

Real Madrid

Ketegangan yang terjadi antara defender Real Madrid asal Brasil Pepe (kiri) dengan bintang Barcelona asal Argentina Lionel Messi

Madrid: Selain defender lokal Sergio Ramos, pemain Real Madrid lainnya yang dikenal dengan gaya agresif, keras, dan cenderung kasar di lapangan hijau adalah bek serba-bisa asal Brasil, Kepler Laveran Lima Ferreira atau yang lebih populer dikenal dengan panggilan Pepe.

Sejak Los Blancos diarsiteki Jose Mourinho, perhatian publik dan media massa terhadap Pepe bakal memuncak saat digelarnya laga El Clasico menghadapi musuh abadi Barcelona. Terakhir, Pepe mendapat kritikan keras dari publik, termasuk bomber Manchester United Wayne Rooney, menyusul aksi injaknya terhadap bintang Los Blaugrana asal Argentina, Lionel Messi.

Insiden injakan tersebut terjadi saat kedua tim menjalani leg pertama babak perempat final Copa del Rey yang berlangsung di Stadion Santiago Bernabeu, 18 Januari lalu. Ketika itu laga babak kedua memasuki 20 menit terakhir dimana skor masih imbang 1-1. Sewaktu mencoba melakukan akselerasi ke daerah pertahanan Madrid, Messi diganjal dan terjatuh. Pepe yang berada di dekatnya tampak jelas menginjak tangan Messi.

Kontan seusai pertandingan yang berakhir dengan kemenangan 1-2 untuk Barca tersebut, Pepe mendapat kecaman dan kritikan pedas. Publik pun menilai Pepe pantas mendapat sanksi. Kondisi yang diakui Mourinho. Meski demikian, akhirnya Pepe dinyatakan tak terbukti dengan sengaja menginjak tangan Messi.

Nah, gembar-gembornya pemberitaan media massa Spanyol tersebut membuat Pepe berang dan merasa diperlakukan tak adil. Bahkan, Pepe menilai ia kerap ditampilkan sebagai sosok pembunuh. “Media massa menggambarkan saya seperti seorang pembunuh. Bagi saya, hal terpenting adalah membela kostum Madrid. Ketika saya pergi ke luar, masih banyak orang di jalanan yang menyukai saya,” ujar mantan defender FC Porto tersebut dalam wawancaranya dengan Canal+.

Terlepas dari soal cap pembunuh, menyikapi rumor yang belakangan kencang terdengar di Madrid, Pepe menyatakan keyakinannya jika Mourinho bakal tetap tinggal di Bernabeu. “Selain mempunyai kontrak yang harus ditunaikan, pelatih adalah bagian dari Madrid, sama halnya dengan para pemain. Kami sangat yakin jika ia tidak akan pergi kemana-mana,” tegas Pepe.