Gagalnya Aksi Tipu Ala Redknapp

Tottenham Hotspur

London: Sebelum partai di pekan ke-29 menjamu Stoke City di White Hart Lane berlangsung semalam, Tottenham Hotspur menempati posisi tiga besar dengan jumlah 53 poin atau unggul satu angka dari Arsenal yang pada saat hampir bersamaan bertanding di kandang Everton, dan terpaut dua poin dari Chelsea yang berkunjung ke Manchester City.

Di saat jeda, skor Spurs-Stoke masih imbang tanpa gol. Lalu, di Goodison Park, The Gunners telah unggul 1-0 melalui gol cepat Thomas Vermaelen di menit kedelapan. Di Etihad Stadium, City dan Chelsea masih bermain sama kuat 0-0. Tak ingin, posisi timnya dikudeta The Gunners dan didekati The Blues, Redknapp pun melakukan aksi tipu-tipu di saat jeda atau istirahat guna membangkitkan spirit Luka Modric dkk.

Aksi tipu yang dimaksud adalah Redknapp memberi informasi kepada Modric dkk bahwasanya para pesaingnya telah unggul saat babak pertama usai. Padahal, laga City-Chelsea masih 0-0. “Di saat jeda, saya katakan bahwa Chelsea dan Arsenal sedang memimpin. Padahal, Chelsea tidak berada dalam posisi unggul. Saya katakan jika kami membutuhkan kemenangan. Hasil imbang tak cukup bagus buat kami,” aku Redknapp.

Sayangnya, aksi tipu-tipu ala Redknapp tersebut menuai kegagalan. Spurs justru nyaris kalah dari The Potters sebelum diselamatkan gol penyeimbang kedudukan yang dicetak Rafael van der Vaart di injury time. Dengan hasil imbang 1-1 dan Arsenal mendulang kemenangan, maka Spurs pun tergusur ke peringkat keempat.

Meski demikian, Redknapp tetap yakin jika Spurs masih mampu melewati Arsenal dan kembali menempati peringkat tiga besar alias tiket otomatis memasuki babak penyisihan grup Liga Champions musim depan. “Kami tetap dapat finisih di atas Arsenal. Kompetisi masih berjalan panjang. Arsenal tak mungkin meraih kemenangan di setiap pertandingannya, toh? Saya tetap menginginkan di akhir musim kami mencapai posisi tiga besar,” tandas Redknapp.

Di mata publik, hasil imbang yang diraih Spurs tak lepas dari traumanya para pemain usai tragedi yang menimpa gelandang Bolton Wanderers Fabrice Muamba, Sabtu (18/3) lalu. Namun, Redknapp menunjuk faktor kelelahan sebagai penyebab kegagalan Modric dkk mengalahkan Stoke.

“Mungkin, kami kelelahan. Yang pasti, kami kehilangan Aaron Lennon. Kecepatannya bakal memberikan keuntungan bagi kami. Kami akan mencoba meraih kemenangan lawan Chelsea. Laga sulit, dimana kami dan mereka sama-sama membutuhkan kemenangan,” pungkas Redknapp.