Tak Bisa Hadapi Tekanan, Webber Sulit Juara

Red Bull

SportPoin, Milton Keynes: Penasehat Red Bull, Helmut Marko punya analisa tersendiri terkait peluang Mark Webber musim ini. Menurut pria asal Austria ini, Webber tak akan bisa mengendalikan tekanan di persaingan memperebutkan gelar F1. Karena itu, dia meragukan Webber bisa menjadi juara. Webber dinilainya hanya mampu memenangkan beberapa kali balapan saja.

"Sepertinya dia hanya memenangkan rata-rata dua balapan setiap tahunnya, tapi tak mampu mempertahankan penampilan seperti itu sepanjang tahun. Dan saat dia memiliki peluang untuk memenangkan gelar juara, dia biasanya kesulitan untuk menanggulangi tekanan. Dibandingkan Vettel, penampilan Webber cenderung menurun," kata Marko.

"Lalu, ketika terjadi kerusakan teknis, misalnya kerusakan alternator, dia mudah sekali terpuruk. Di 2010, Webber pernah berpeluang menjadi juara tapi gagal. Dia lalu membawa kekecewaan ini di musim 2011. Itu masih bisa dimengerti," dia menambahkan.

Marko menilai, Webber masih berusaha untuk mengatasi masalah psikologisnya dengan kedatangan Vettel. Padahal, jika tak ada Vettel, Webber mungkin saja menjadi juara. "Webber tak pernah bersama tim besar sebelumnya, tapi dia pembalap yng diperhitungkan. Saat Red Bull akan memberinya mobil yang kompetitif, datanglah anak muda Vettel yang merebut peluang mendapatkan gelar itu," tuturnya.

Musim lalu, Webber sebenarnya bersaing dengan Fernando Alonso sampai pertengahan musim. Tapi seperti yang diungkapkan Marko, Webber tak bisa kendalikan tekanan. Alhasil, dia hanya menang di GP Monako dan Inggris. Dia juga hanya finis di peringkat enam klasemen F1 2012.