Arsenal
Ekspresi manajer Arsenal Arsene Wenger sebelum kick-off laga lanjutan EPL melawan Blackburn Rovers di Ewood Park, Blackburn
London: Manajer Arsenal Arsene Wenger bersikukuh timnya kudu mampu meraih posisi empat besar di klasemen akhir alias tiket menuju Liga Champions musim depan ketimbang keinginan klub untuk memutus paceklik gelar atau trofi yang telah berjalan dalam enam musim terakhir. Pernyataan Wenger tersebut diungkapkan menjelang digelarnya putaran ketiga FA Cup menjamu Leeds United di Emirates Stadium, Senin (9/1) malam waktu setempat atau Selasa (10/1) dinihari WIB.
Artinya, di mata Wenger, Robin van Persie dkk terlebih dahulu harus mengutamakan prestasi tim di kancah premiership ketimbang trofi cup. “Sangat penting artinya bagi kami untuk meraih kemenangan lawan Leeds. Namun, sejatinya keberadaan kami sangat ditentukan dari championship. Fantastis jika kami mampu meraih gelar FA Cup. Akan tetapi, di level yang kami jalani saat ini, menimbang kondisi finansial dan aspirasi, prioritasnya adalah bermain di Liga Champions,” tegas Wenger.
Jadi, “FA Cup adalah turnamen yang seyogyanya kami nikmati. Semacam bonus jika kami menginginkan gelarnya. Tapi, patut digarisbawahi bahwasanya tiket menuju Liga Champions adalah sesuatu yang hal yang kami butuhkan dan wajib kami dapatkan,” imbuhnya.
Sejak berhasil meraih gelar FA Cup pada 2005—menang lewat adu penalti dari MU di Cardiff—lemari Arsenal tetap kosong dari trofi. “Anda ingin para fans bangga dengan raihan gelar, namun tentunya harus diingat juga dengan pencapaian tim. Memang, setiap orang punya pandangan berbeda-beda. Akan tetapi, Anda tidak bisa membandingkan meraih Carling Cup di setiap tahun dengan keberhasilan tim meraih tiket Liga Champions,” tambah sang profesor.
Wenger mengakui jika sejumlah fans The Gunners mempertanyakan kegagalannya mengantarkan gelar dalam enam musim terakhir. “Sangat berbeda jika dalam 10 tahun kami meraih satu atau dua gelar namun tersingkir dari percaturan top di Eropa. Tapi, itu bukan berarti saya membela diri dari fakta bahwasanya kami tidak mampu meraih gelar tersebut. Yang ingin saya katakan, dalam lima musim terakhir kami berhasil melaju ke semifinal dan final Liga Champions. Satu saat Anda pasti menyadari bahwa hal itu bukanlah hal yang mudah untuk dilakukan. Nah, musim ini, kami menjadi salah satu dari tim Inggris yang lolos ke babak knock-out,” ujar Wenger bangga.
London: Manajer Arsenal Arsene Wenger bersikukuh timnya kudu mampu meraih posisi empat besar di klasemen akhir alias tiket menuju Liga Champions musim depan ketimbang keinginan klub untuk memutus paceklik gelar atau trofi yang telah berjalan dalam enam musim terakhir. Pernyataan Wenger tersebut diungkapkan menjelang digelarnya putaran ketiga FA Cup menjamu Leeds United di Emirates Stadium, Senin (9/1) malam waktu setempat atau Selasa (10/1) dinihari WIB.
Artinya, di mata Wenger, Robin van Persie dkk terlebih dahulu harus mengutamakan prestasi tim di kancah premiership ketimbang trofi cup. “Sangat penting artinya bagi kami untuk meraih kemenangan lawan Leeds. Namun, sejatinya keberadaan kami sangat ditentukan dari championship. Fantastis jika kami mampu meraih gelar FA Cup. Akan tetapi, di level yang kami jalani saat ini, menimbang kondisi finansial dan aspirasi, prioritasnya adalah bermain di Liga Champions,” tegas Wenger.
Jadi, “FA Cup adalah turnamen yang seyogyanya kami nikmati. Semacam bonus jika kami menginginkan gelarnya. Tapi, patut digarisbawahi bahwasanya tiket menuju Liga Champions adalah sesuatu yang hal yang kami butuhkan dan wajib kami dapatkan,” imbuhnya.
Sejak berhasil meraih gelar FA Cup pada 2005—menang lewat adu penalti dari MU di Cardiff—lemari Arsenal tetap kosong dari trofi. “Anda ingin para fans bangga dengan raihan gelar, namun tentunya harus diingat juga dengan pencapaian tim. Memang, setiap orang punya pandangan berbeda-beda. Akan tetapi, Anda tidak bisa membandingkan meraih Carling Cup di setiap tahun dengan keberhasilan tim meraih tiket Liga Champions,” tambah sang profesor.
Wenger mengakui jika sejumlah fans The Gunners mempertanyakan kegagalannya mengantarkan gelar dalam enam musim terakhir. “Sangat berbeda jika dalam 10 tahun kami meraih satu atau dua gelar namun tersingkir dari percaturan top di Eropa. Tapi, itu bukan berarti saya membela diri dari fakta bahwasanya kami tidak mampu meraih gelar tersebut. Yang ingin saya katakan, dalam lima musim terakhir kami berhasil melaju ke semifinal dan final Liga Champions. Satu saat Anda pasti menyadari bahwa hal itu bukanlah hal yang mudah untuk dilakukan. Nah, musim ini, kami menjadi salah satu dari tim Inggris yang lolos ke babak knock-out,” ujar Wenger bangga.
0 comments:
Post a Comment