Perempat Final Liga Champions
Nicosia: Menyusul kekalahan 0-3 di leg pertama
babak perempat final Liga Champions yang berlangsung di GSP Stadium
tadi malam, pelatih APOEL Nicosia Ivan Jovanovic mengakui jika sejatinya
Real Madrid telah menjejakkan kakinya di semifinal. Dalam arti,
Jovanovic mengklaim jika peluang timnya untuk menembus baban empat besar
telah musnah mengingat di leg kedua di Bernabeu pekan depan, APOEL mesti meraih kemenangan dengan marjin minimal tiga gol.
Awalnya, niat APOEL untuk kembali tampil mengejutkan—di babak penyisihan grup menyingkirkan FC Porto dan Shakhtar Donetsk dan mengalahkan Olympique Lyonnais di babak 16 besar—nyaris terealisasi. Selama kurang lebih 74 menit, Dionisis Chiotis sanggup mengamankan gawangnya dari kebobolan. Namun, masuknya Marcelo dan Kaka membuat laga menjadi berubah. Tekanan Madrid akhirnya membuahkan hasil seiring dengan lahirnya dua gol dari Karim Benzema dan satu gol dari Kaka.
Pelatih APOEL, Ivan Jovanovic menilai Madrid pantas meraih kemenangan di laga tersebut. “Hasil yang fair. Kami mencoba menahan laju mereka. Namun, mereka mampu meningkatkan tempo permainan, dan akhirnya kami pun tak tahan lagi untuk menandinginya. Madrid telah sampai di semifinal. Tidak ada keraguan untuk itu. Saya yakin mereka mampu lolos ke final, dan saya berharap mereka mampu menjadi juaranya,” puji pelatih berkebangsaan Serbia berusia 49 tahun itu.
Meski gagal membuat kembali kejutan, Ivanovic mengaku bangga dengan penampilan yang ditunjukkan Chiotis dkk di musim ini. “Sangat memuaskan bertanding melawan tim sekaliber Real Madrid. Dengan mata sendiri kami menyaksikan kualitas mereka. Laga ini boleh dibilang jadi momen terpenting dalam musim fantastis yang kami jalani di kompetisi musim ini. Para pemain pantas bangga dengan aksi mereka,” tambah Ivanovic.
0 comments:
Post a Comment